
Malang, dan mendarat di Bandara
Abdurrahman Saleh. Ini mengingatkan beliau
pada peristiwa belasan tahun silam, ketika
beliau mendarat di bandara yang sama dari
Jakarta, saat masih ada penerbangan reguler
dari Bandara Halim Perdanakusuma ke
Malang.
Waktu itu Gus Dur bersama antara lain
Almarhum Jaksa Agung Sukarton
Marmosujono. Sebagaimana lazimnya untuk
rombongan orang penting, mereka pun
disambut oleh pasukan Banser NU.
Ketika romobongan sudah berangkat ke
Selorejo, sekitar 60 kilometer dari bandara,
petugas Banser melapor pada poskonya
melalui handy talky.
"Halo, halo, rojer," kata Mas Banser. "Lapor:
Abdurahman Saleh sudah mendarat di
airport Abdurrahman Wahid!"
Yah, kebalik. (mbs)
Sumber: Okezone.com, 24 Nopember
2009
Ditulis Oleh : Unknown ~ Informasi Online ~

0komentar:
Posting Komentar